Friday, 26 September 2014

Puasa Arafah Ikut Wukuf di Arafah atau Ikut Pemerintah?

ditulis oleh : Muhammad Abduh Tuasikal
 
wukuf_arafah-300x169
Puasa Arafah yang dilakukan tahun ini apakah ikut wukuf di Arafah ataukah ikut ketetapan pemerintah? Karena kalau ikut ketetapan pemerintah, maka puasa Arafah akan berbeda dengan waktu Jamaah haji wukuf di Arafah. Waktu wukuf di Arafah pada hari Jumat, 3 Oktober 2014. Sedangkan untuk 9 Dzulhijjah di Indonesia jatuh pada 4 Oktober 2014.
Kalau Begitu Puasa Arafah Ikut Siapa?
Yang jelas kasus semacam ini sudah ada sejak masa silam. Kita semestinya bersikap legowo dan lapang dada, menghargai perbedaan yang terjadi.
Namun mengedepankan persatuan dalam masalah ini, itu lebih baik. Landasannya adalah sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,
الصَّوْمُ يَوْمَ تَصُومُونَ وَالْفِطْرُ يَوْمَ تُفْطِرُونَ وَالأَضْحَى يَوْمَ تُضَحُّونَ
Puasa kalian ditetapkan tatkala mayoritas kalian berpuasa, hari raya Idul Fithri ditetapkan tatkala mayoritas kalian berhari raya, dan Idul Adha ditetapkan tatkala mayoritas kalian beridul Adha.” (HR. Tirmidzi no. 697. Hadits ini shahih kata Syaikh Al Albani).

Wednesday, 24 September 2014

Ratapan Sang Pemerkosa Mayat

sujud

Suatu hari Umar ra. datang menemui Rasulullah saw. dengan menangis. Rasulullah saw. pun bertanya kepadanya, “ apa gerangan yang menyebabkan engkau menangis, wahai Umar?” Kata Umar, “sungguh hati saya merasa tersentuh oleh ratapan seorang pemuda yang ada di pintu rumah Tuan!” Rasulullah saw. pun memerintahkan Umar untuk membawa pemuda itu.

Ketika pemuda itu telah sampai di hadapan Rasulullah saw. , Beliau pun bertanya kepadanya, “wahai pemuda, apa gerangan yang menyebabkan engkau menangis dan meratap?” Pemuda itu menjawab, “wahai Rasulullah saw., yang membuat saya menangis adalah banyaknya dosa yang terlanjur saya lakukan! Saya takut bila Allah murka kepada saya!” Beliau kembali bertanya, “apakah engkau mempersekutukan Allah dengan sesuatu?” “Tidak!” jawab pemuda itu. “Apakah engkau telah membunuh orang tanpa hak?” tanya Rasulullah saw., “Tidak!” jawab pemuda itu. “ Allah akan mengampuni dosamu itu sepenuh tujuh langit dan bumi!” jelas Rasulullah saw. sambil menenangkan pemuda itu.

Tuesday, 23 September 2014

Dear You...



Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh...

Dear muslimah yang lagi nyasar di blog ini, 

berbekal keinginan belajar ilmu dien Islam yang syar'i, dan menyatukan berbagai kajian-kajian dari ustadz/ah yang Insya Allah Ahlusunnah wal Jamaah, saya membuat blog ini dengan harapan saya dan umat Islam lainnya semakin banyak mengetahui ilmu syar'i sebagai bekal kita di dunia dan di akhirat.

Semua tulisan yang ada di sini, saya cantumkan sumbernya. Adapun yang berupa opini pribadi seseorang yang bukan dikenal sebagai seorang ulama dan tanpa sokongan firman ataupun hadits, adalah merupakan kalimat motivasi sarat makna.

Akhir kata, segala kebenaran yang dibagikan lewat blog ini adalah milik Allah semata, dan segala kesalahan yang terdapat di dalamnya adalah murni kekhilafan dan dosa saya sebagai hamba Allah.